Pada kondisi tertentu, seorang muslim atau muslimah diwajibkan untuk mengerjakan mandi wajib. Kondisi tersebut antara lain, setelah bersetubuh atau berhubungan intim, keluarnya mani, setelah periode haid, masa nifas menurut agama Islam dan setelah melahirkan bagi wanita, serta ketika meninggal mandi wajib ada hal-hal wajib dilakukan dan tidak boleh ditinggalkan. Seperti niat, membasuhkan air ke anggota tubuh dan lainnya. Di samping kewajiban, ada pula hal-hal yang disunnahkan dalam mandi sajakah itu? Simak ulasannya berikut ini!Rasulullah shallahu alaihi wasallam bersabda,وسننه خمسة أشياء التسمية والوضوء قبله وإمرار اليد على الجسد والموالاة وتقديم اليمنى على اليسرى.“Dan sunnah-sunnahnya ketika melaksanakan mandi besar ada lima perkara. Membaca basmalah, berwudu sebelum mandi, menjalankan tangan ke seluruh tubuh, terus menerus, dan mendahulukan anggota kanan atas anggota kiri.“Membaca BasmalahKalimat basmalah bukan hanya menjadi satu hal yang wajib dalam adab tilawatil Quran, tetapi juga kalimat yang mulia dan baik untuk dilafalkan ketika hendak melakukan sesuatu apapun. Termasuk saat akan mandi اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِBismillahirrahmanirrahimKalimat basmalah memiliki arti yang amat baik yaitu, “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang”, sehingga sangat tepat untuk dibaca saat akan memulai perbuatan yang Sebelum Mandi WajibSesungguhnya manfaat berwudhu dalam Islam ialah untuk membersihkan diri dari hadas kecil. Berwudhu wajib hukumnya ketika hendak melaksanakan sholat. Namun, dalam tata cara mandi wajib menurut Islam, berwudhu adalah bagian dari dari caranya tidak ada yang dibedakan, hanya pada saat niat, sertakan di dalamnya bahwa wudhu tersebut menjadi bagian dari mandi dengan Tangan ke Seluruh BadanMaksud dari amalan sunnah dalam mandi wajib ini ialah untuk meratakan air ke seluruh tubuh agar bersih seluruhnya. Gerakkanlah tangan untuk membersihkan diri mulai dari ujung rambut hingga ke ujung kaki. Gunakan air yang bersih dan memadai melakukan mandi wajib mestilah tertib dan terus menerus bermula dari satu tahap ke tahap selanjutnya, tanpa disertai jeda. Misalkan, setelah membasuh kepala maka langsung lanjutkan membasuh anggota tubuh yang lainnya, tidak perlu berhenti atau menunggu sesaat Bagian Tubuh yang Kanan Daripada yang KiriDalam Islam, memang sangat dianjurkan untuk melakukan berbagai hal dalam kehidupan mulai dari bagian yang kanan kemudian baru yang kiri. Hal ini karena bagian kanan dianggap lebih baik daripada Aisyah radhiyallahu anha, ia berkata,كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يُعْجِبُهُ التَّيَمُّنُ فِى تَنَعُّلِهِ وَتَرَجُّلِهِ وَطُهُورِهِ وَفِى شَأْنِهِ كُلِّهِ“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sangat menyukai mendahulukan yang kanan ketika memakai sendal, ketika menyisir rambut dan ketika bersuci, juga dalam setiap perkara yang baik-baik.” HR. Bukhari no. 186 dan Muslim no. 268.Itulah ulasan mengenai hal-hal yang disunnahkan dalam mandi wajib. Meskipun amalan sunnah, semoga kita bisa menjalankannya dengan sebaik mungkin. Tetaplah semangat untuk berjuang meraih ridho-Nya.
AllahTa’ala berfirman: ‘ barangsiapa yang melewati batasan Allah sungguh ia telah menzalimi dirinya sendiri ‘ (QS. Ath Thalaq: 1). Selain itu juga, qadha shalat adalah pewajiban dalam syariat. Dan setiap yang diwajibkan dalam syariat tidak boleh disandarkan kepada selain Allah melalui perantara lisan Rasulnya” ( Al Muhalla, 2/10, AsyMandi wajib atau yang sering disebut mandi junub adalah mandi yang harus dilakukan oleh seorang muslim dengan tujuan untuk membersihkan dirinya terhadap hadast besar dengan melaksanakan rukun-rukun yang talah ditetapkan. Mandi wajib ini berlaku untuk laki-laki maupun Mandi Wajib Wanita yang Setelah HaidBerikut ini ada beberapa rukun yang harus dilakukan ketika ingin membersihkan hadas besar dengan cara mandi wajib. Diantaranya yaitu1. Niat Mandi Besar Niat mandi wajib ini tidak perlu diucapkan dengan lisan karena sudah cukup diucapkan dalam hati saja. Secara singkat niat mandi wajib dapat dilafazkan seperti berikut iniNawaitul ghusla lirafil hadatsil akbari fardhal lillaahi taalaTerjemahannya Sengaja aku mandi untuk menghilangkan hadas besar wajib kerana Allah Taala. Yang terpenting dalam niat yaitu kita meniatkan karena Allah, tidak harus diucapkan dalam bahasa Arab apabila kita belum bisa atau belum diatas tersebut dapat digunakan untuk semua mandi wajib karena menggunakan kata akbari. Sehingga apabila mengaharuskan mandi wajib dengan sebab apapun, menggunakan lafaz niat diatas tersebut sudahlah tetapi ada juga niat dengan lafaz lain yang secara penggunaannya lebih mengkhususkan. Bagi wanita yang mandi wajib karenam sedang hadas haid, untuk niat mandi wajibnya dapat menggunakan lafaz berikutSengaja aku mandi wajib untuk membersihkan hadas haid karena Allah Taala. Sedangkan bagi wanita setelah nifas, dapat menggunakan niat mandi wajib dengan lafaz berikutSengaja aku mandi wajib untuk membersihkan hadas nifas karena Allah Menghilangkan Kotoran dan Najis pada Tubuh Apabila terdapat najis pada tubuh, kita dapat membasuhkan bersamaan dengan mandi wajib. Jika najis sudah bisa hilang hanya dengan diguyur. Akan tetapi jika dikawatirkan najis tersebut tidak bisa hilang hanya dengan diguyur air, maka dibersihkan dahulu tentu lebih Meratakan Air Ke Seluruh Anggota Tubuh Meratakan air ke seluruh anggota tubuh yang terlihat termasuk juga semua lipatan yang ada pada tubuh. Semua anggota tubuh itu meliputi rambut, kulit dan seluruh bulu tubuh termasuk bulu-bulu yang lebat maupun yang Mandi Wajib Wanita Setelah Haid Islam memandang haid itu adalah sesuatu yang najis dan sebagai penghalang seorang wanita dalam melakukan ibadah spiritual yaitu sholat dan puasa. Oleh karena itu ketika haid telah selesai maka seorang wanita diwajibkan untuk bersuci dengan cara yang kita kenal dengan istilah mandi wajib haid. Tata cara pelaksanaan mandi wajib setelah haid haruslah sesuai dengan yang telah diajarkan oleh Baginda Rasulullah Shallallahu alaihi wa Sallam melalui hadits yang telah diriwayatkan oleh Imam Aisyah Radhiyallahu Anha bahwa ada seorang wanita yang bertanya kepada Baginda Nabi Shallallahu alaihi wa sallam tentang mandi wajib wanita dari haid. Maka Beliau Shallallahu alaihi wa Sallam Shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan kepadanya tata cara bersuci, dengan bersabdaHendaklah dia mengambil sepotong kapas atau kain yang diberi minyak wangi kemudian bersucilah dengannya. Wanita itu berkata Bagaimana caranya aku bersuci dengannya? Beliau bersabda Maha Suci Allah bersucilah Maka Aisyah menarik wanita itu kemudian berkata Ikutilah usaplah olehmu bekas darah itu dengannya potongan kain atau kapas. HR. Muslim 332.
5Rukun Puasa Ramadan yang Wajib Diketahui. 1. Niat. Niat puasa artinya keinginan untuk menjalankan ibadah puasa. Dalil wajib dari berniat yaitu sabda Nabi Muhammad SAW yang artinya: “Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya.” (Muttafaqun ‘alaih). At Tabyiit yaitu berniat pada malam hari sebelum Subuh datang.
Untukmenjalankan mandi wajib, berikut merupakan caranya yang diambil dari HR Muslim dan Bukhari, serta mengenai bab tata cara pelaksanaan mandi wajib. 1. Niat untuk Mengangkat Hadas Besar. Semua sesuatu tentu berasal dari niatnya. Maka dari itu, termasuk pada pelaksanaan mandi wajib pun wajib diawali dari niat.Itulahakibatnya jika tidak melakukan mandi wajib dengan benar,' 'Ketika mandi wajib tidak sah, ibadah yang dilakukan oleh seseorang turut tidak sah. Kamis, 30 Juni 2022
Macammacam shalat sunnah tersebut adalah sebagai berikut: 1. Shalat Hari Raya ‘Idul Fitri. Shalat sunnah ‘Idul Fitri ini adalah shalat sunnah yang dilakukan secara berjamaah oleh umat Islam setelah menyelesaikan ibadah puasa Ramadhan selama 29 atau 30 hari. Shalat ‘Idul Fitri ini dilaksanakan pada tanggal 1 Syawal. 45yp.