menjadi alasan untuk menyatakan bahwa tasawuf sudah tercermin dengan sikap beliau tersebut. Sedangkan dalil-dalil mengenai adanya ajaran dasar dalam mistisisme atau tasawuf terdapat di dalam al-Quran dan hadis, seperti dalam QS. al-Baqarah [2]: 186: “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku. Maka (jawablah),
Mulai dari fase inilah ilmu tasawuf berkembang. III.Dalil-Dalil Al-Quran dan Hadits yang Berkenaan tentang Perlunya Tasawuf Al-Quran Ayat-ayat Al-Quran yang menjadi sumber ajaran tasawuf dan sebagai pendorong untuk mengikatkan dan mendekatkan diri kepada Allah, di antaranya adalah sebagai berikut:
LANDASAN TASAWUF DALAM AL-QURAN QS Al Baqarah : 186 “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar merekaHubungan Akhlak dan Tasawuf. Dalam ajaran akhlak islam dan tasawuf tentu tidak ada yang bertentangan secara substansi. Akhlak islam menginginkan umat islam mendapatkan kemuliaan akhlak berdasarkan agama sedangkan tasawuf pun menuju kepada hal tersebut. Titik tekan akhlak islam berlandaskan 3 hal yang telah disebutkan di atas, sedangkan tasawufdalam Alquran, misalnya Q.S. al-Mâ ’idah [5]: 15-16. “Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi al-Kitab y ang kamu se mbunyikan, dan CzYSDr.